oleh

Optimistis Lahirkan Atlet E-sport Berbakat Kabupaten PPU, JMSI Gelar Turnamen MLBB Championship Tahun 2025.

-Berita-260 Dilihat
banner 468x60

READPOST.ID – PENAJAM – Suasana Area Scoffea Penajam, halaman Stadion Panglima Sentik, mendadak riuh pada Jumat (29/8/2025) sore.

Ratusan pasang mata tertuju pada satu panggung utama tempat Turnamen Mobile Legends Bang Bang (MLBB) JMSI Championship 2025 resmi dibuka.

banner 336x280

Sebanyak 32 tim e-sport terbaik dari berbagai penjuru Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) siap unjuk strategi, adu gengsi, dan memperebutkan Piala JMSI Cup.

Ajang bergengsi ini digagas oleh Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) PPU bekerja sama dengan Scoffea, menghadirkan semangat baru bagi generasi muda untuk menyalurkan hobi dan bakat mereka ke jalur yang lebih positif.

Ketua JMSI PPU Riadi Saputra menyebutkan, turnamen ini bukan sekadar kompetisi, melainkan sebuah wadah bagi anak-anak muda Penajam yang selama ini memiliki minat besar di dunia e-sport.

“Kami ingin memberikan ruang bagi generasi muda agar bisa mengekspresikan bakat dan kreativitas mereka melalui kompetisi yang sehat. E-sport bukan lagi sekadar hobi, tapi peluang besar untuk berprestasi dan membanggakan daerah,” ungkapnya.

Dengan konsep “Sportivitas, Kreativitas, dan Prestasi”, JMSI Championship 2025 diharapkan menjadi titik awal lahirnya atlet-atlet e-sport masa depan dari PPU.

Hadir dalam pembukaan acara, Ketua Komisi III DPRD PPU, Ishak Rahman, memberikan dukungan penuh terhadap terselenggaranya turnamen ini. Menurutnya, kegiatan seperti ini menjadi bukti nyata bahwa anak muda Penajam memiliki semangat inovasi dan energi besar untuk berkembang.

“Saya bangga melihat antusiasme anak-anak muda Penajam. E-sport adalah dunia baru, dan saya mendukung langkah JMSI PPU untuk memfasilitasi bakat mereka ke arah yang positif,” ujar Ishak saat memberikan sambutannya.

Tak hanya itu, Ishak juga memuji peran Scoffea dan para pelaku usaha kreatif lokal yang ikut mendorong terciptanya ekosistem inovasi di PPU.

“Inovasi anak-anak muda seperti ini harus kita dukung bersama. Ini bukan hanya soal turnamen, tapi juga tentang membangun budaya positif dan membuka peluang ekonomi kreatif di daerah,” tambahnya.

Turnamen JMSI Championship 2025 akan berlangsung selama dua hari, dengan babak final dijadwalkan pada Sabtu (30/8/2025). Pertandingan pembuka sudah memperlihatkan ketegangan, di mana strategi, kerja sama tim, dan mental kompetisi menjadi kunci utama untuk meraih kemenangan.

Selain menjadi ajang perebutan juara, turnamen ini juga diharapkan mampu membentuk mental kompetitif para peserta sekaligus mempererat solidaritas di kalangan komunitas e-sport Penajam.

Melalui turnamen ini, JMSI PPU optimistis bahwa Kabupaten PPU memiliki potensi besar untuk melahirkan atlet-atlet e-sport berbakat yang mampu bersaing di tingkat provinsi, nasional, bahkan internasional.

“Kami berharap, dari JMSI Championship ini lahir generasi e-sport Penajam yang mampu membawa nama daerah ke kancah nasional. Semoga ajang ini menjadi batu loncatan bagi mereka,” tutup Ketua JMSI PPU. (RMA)

banner 336x280

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *